Vasektomi Syarat Bansos? Cak Imin: Negara Tak Boleh Main Aturan Sendiri

- Penulis Berita

Sabtu, 3 Mei 2025 - 22:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Vasektomi

Vasektomi

mediarelasi.id — Wacana kontroversial Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi soal menjadikan vasektomi sebagai syarat penerima bantuan sosial memantik reaksi keras dari pemerintah pusat. Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, secara tegas menolak gagasan tersebut dan menyebutnya sebagai kebijakan yang melampaui batas.

“Aturan tidak ada. Tidak boleh bikin aturan sendiri,” ujar Cak Imin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (3/5/2025).

Ia menegaskan bahwa kebijakan bansos merupakan domain nasional dan tidak bisa dikondisikan berdasarkan syarat yang tak diatur dalam perundang-undangan.

Cak Imin, yang juga Ketua Umum PKB, menyatakan bahwa partisipasi dalam program keluarga berencana (KB), apalagi vasektomi pria, tidak pernah menjadi tolok ukur kelayakan penerima bantuan sosial.

Baca Juga:  Presiden Prabowo Evaluasi Semester Awal Pemerintahan: 28 Kebijakan Prioritaskan Kebutuhan Publik

“Enggak ada itu, enggak ada syarat vasektomi,” tegasnya lagi.

Kontroversi Gubernur Konten

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan rencana untuk mengaitkan seluruh program bantuan sosial dari pemerintah provinsi, termasuk beasiswa dan bantuan kelahiran, dengan status kepesertaan KB.

Lebih jauh lagi, ia menekankan pentingnya keterlibatan pria dalam KB melalui metode vasektomi.

“KB-nya harus KB laki-laki. Ini serius. Jangan sampai uang negara hanya menghidupi satu keluarga terus,” kata Dedi dalam pernyataannya di Bandung (28/4/2025).

Ia berdalih, langkah ini untuk menjamin pemerataan dan menghindari ketimpangan distribusi bantuan.

Namun, alih-alih menuai dukungan, ide ini justru memicu gelombang penolakan. Tidak hanya dari pemerintah pusat, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat juga menyatakan bahwa vasektomi hukumnya haram, kecuali dalam keadaan darurat medis.

Baca Juga:  Dulu Diresmikan Ridwan Kamil, Kini Jembatan Gantung Bogor Rp 800 M Disegel Dedi Mulyadi

Polemik Etika dan Hukum

Wacana menjadikan vasektomi sebagai prasyarat bansos tak hanya menyentuh aspek administratif, tetapi juga menabrak ranah etika, hak asasi manusia, hingga hukum agama. Pakar kebijakan sosial menyebut gagasan tersebut diskriminatif dan berpotensi memicu eksklusi sosial terhadap kelompok rentan.

Pengamat kebijakan publik menilai, pemerintah daerah semestinya fokus pada pendataan dan distribusi bansos yang tepat sasaran, bukan menambahkan syarat biologis yang tidak relevan secara hukum dan kemanusiaan.

Untuk saat ini, pemerintah pusat belum mengindikasikan akan mengambil langkah hukum terhadap kebijakan tersebut, namun peringatan keras dari Cak Imin menjadi penegas bahwa otonomi daerah tetap memiliki batas dalam urusan hak dasar rakyat.

Berita Terkait

Sufmi Dasco, Sosok Tenang di Balik Banyak Solusi Politik
Gibran Blusukan ke Blitar, Ziarah ke Makam Bung Karno Jadi Awal Kunjungan
Lestari Moerdijat: Cagar Budaya Berperan Strategis Bangun Jati Diri dan Kebangsaan
Dinamika Politik Kabinet Prabowo: Antara Loyalitas Koalisi dan Dorongan Reformasi
Rieke Diah Pitaloka Puji Pembatalan Izin Tambang di Raja Ampat dan Tegaskan Pentingnya Perlindungan Pulau Kecil
Program Makan Bergizi Gratis Diminati Warga Bogor, Jaro Ade: Ini Aspirasi Nyata Masyarakat
Iduladha di Pacitan, Ibas dan Aliya Yudhoyono Serahkan Hewan Kurban untuk Warga
Kemenparekraf Dorong Pemanfaatan Kekayaan Intelektual untuk Perkuat Produk Kreatif Lokal
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:40 WIB

Sufmi Dasco, Sosok Tenang di Balik Banyak Solusi Politik

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:34 WIB

Gibran Blusukan ke Blitar, Ziarah ke Makam Bung Karno Jadi Awal Kunjungan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:49 WIB

Lestari Moerdijat: Cagar Budaya Berperan Strategis Bangun Jati Diri dan Kebangsaan

Kamis, 12 Juni 2025 - 09:43 WIB

Dinamika Politik Kabinet Prabowo: Antara Loyalitas Koalisi dan Dorongan Reformasi

Kamis, 12 Juni 2025 - 09:38 WIB

Rieke Diah Pitaloka Puji Pembatalan Izin Tambang di Raja Ampat dan Tegaskan Pentingnya Perlindungan Pulau Kecil

Berita Terbaru

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Teknologi dan Sains

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:47 WIB