mediarelasi.id – Menanggapi rencana unjuk rasa ribuan pengemudi ojek online pada Selasa, 20 Mei 2025, Transjakarta mengumumkan akan menerapkan pengalihan rute secara situasional. Perubahan tersebut akan disesuaikan berdasarkan kondisi lalu lintas di lapangan.
“Penyesuaian rute akan kami lakukan sesuai situasi terkini,” ungkap Ayu Wardhani, Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Senin (19/5/2025).
Ia juga mengimbau penumpang untuk selalu mengecek pembaruan melalui aplikasi resmi TJ dan media sosial Transjakarta.
Transjakarta berjanji memberikan informasi real-time agar calon penumpang bisa memilih armada alternatif jika terjadi gangguan pada koridor utama. Seluruh pemberitahuan akan disiarkan melalui kanal resmi, termasuk Twitter, Instagram, dan Facebook.
Aksi besar-besaran yang diprakarsai Garda Indonesia ini dijadwalkan berlangsung siang hari, dengan titik kumpul di depan Istana Merdeka, Gedung Kementerian Perhubungan, dan Gedung DPR.
Massa dari Jabodetabek diperkirakan memadati lokasi, dan pengemudi dari luar Pulau Jawa dipersilakan bergabung.
Para pengemudi menuntut perhatian lebih dari pemerintah, khususnya terkait dugaan pelanggaran regulasi oleh beberapa perusahaan platform.
Garda Indonesia berharap aspirasi mereka didengar dan ditindaklanjuti sebelum demonstrasi dimulai.