Selama Konklaf, Vatikan Nonaktifkan Sinyal Telekomunikasi di Dalam Negeri

- Penulis Berita

Selasa, 6 Mei 2025 - 08:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Vatikan

Vatikan

mediarelasi.id Vatikan akan menonaktifkan seluruh jaringan telekomunikasi seluler di dalam wilayahnya mulai Rabu (7/5/2025) pukul 15.00 waktu setempat, bertepatan dengan dimulainya konklaf pemilihan paus baru, sebagaimana dilaporkan oleh The Guardian.

Langkah ini hanya berlaku di dalam area Negara Kota Vatikan, sementara Lapangan Santo Petrus dan wilayah publik di sekitarnya tidak akan terdampak. Sistem transmisi sinyal akan dipadamkan untuk mengamankan proses konklaf yang dilangsungkan di Kapel Sistina.

Baca Juga:  Konklaf Digelar Hari Ini, Ini Deretan Istilah Penting dalam Pemilihan Paus

Pemutusan sinyal ini diumumkan oleh Kantor Kepresidenan Gubernur Vatikan sebagai bagian dari pengamanan terhadap proses pemilihan yang berlangsung tertutup. Seluruh kardinal peserta konklaf dilarang membawa perangkat komunikasi pribadi ke dalam area pemilihan.

Sebanyak 133 kardinal dari berbagai negara akan mengikuti proses pemungutan suara guna memilih pengganti Paus Fransiskus yang wafat pada 21 April lalu. Seluruh proses pemilihan dilakukan di bawah pengawasan ketat dan mengikuti protokol yang sudah menjadi standar selama berabad-abad.

Baca Juga:  Trump Luncurkan Proyek Pertahanan 'Golden Dome' Senilai USD 175 Miliar

Juru bicara Vatikan, Matteo Bruni, menjelaskan bahwa langkah ini bersifat teknis dan ditujukan untuk memastikan tidak ada gangguan eksternal terhadap jalannya konklaf.

Pemulihan jaringan akan dilakukan setelah pengumuman resmi mengenai terpilihnya paus baru.

Ribuan pengunjung dan umat diperkirakan akan memenuhi Lapangan Santo Petrus untuk menyaksikan prosesi dan menantikan hasil akhir konklaf.

Berita Terkait

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru
Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan
Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel
Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea
Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad
Kerusuhan di Los Angeles, Wali Kota Terapkan Jam Malam Akibat Protes Kebijakan Imigrasi Trump
Hamas Ragukan Seriusnya Ajakan Gencatan Senjata Israel dan AS
PBB di Ambang Perombakan Besar: Pemangkasan Anggaran, Ribuan Pegawai Terancam
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 13:20 WIB

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Juni 2025 - 13:00 WIB

Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan

Senin, 16 Juni 2025 - 12:49 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:16 WIB

Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:16 WIB

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

Berita Terbaru

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Teknologi dan Sains

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:47 WIB