Puan Maharani Desak MKD Ungkap Nama Anggota DPR yang Terlibat Judi Online

- Penulis Berita

Selasa, 2 Juli 2024 - 18:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puan Maharani

Puan Maharani

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III, Pangeran Khaerul Saleh, mengklaim ada 82 anggota DPR yang terlibat judi online. MKD akan memberikan sanksi tegas kepada mereka yang terbukti bersalah. Anggota MKD, Habiburokhman, menyatakan bahwa sanksi akan diberikan secara tegas dan terukur.

Puan Maharani
Puan Maharani

“Kami akan mengambil tindakan tegas dan terukur terhadap anggota yang bersangkutan,” kata Habiburokhman, Senin (1/7/2024). Bentuk dan mekanisme sanksi akan dibahas dalam rapat internal MKD.

Baca Juga:  Ridwan Kamil: Jakarta Perlu Lebih Ramah bagi Lansia dan Hewan Peliharaan

Pangeran Khaerul Saleh menambahkan bahwa PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan) memiliki data yang menunjukkan lebih dari 1.000 anggota legislatif, baik pusat maupun daerah, terlibat dalam judi online, dengan lebih dari 63.000 transaksi yang dilakukan oleh mereka.

“Total nilai transaksi mencapai hampir Rp 25 miliar,” ungkap Ivan Yustiavandana, Kepala PPATK, dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Rabu (26/6/2024).

Baca Juga:  Waketum PPP: Tokoh dari Luar Dipersilakan Bergabung, Tapi Harus Ikuti Proses

Anggota Komisi III Fraksi PKS, Nasir Djamil, mengusulkan agar pengungkapan tidak hanya terbatas pada legislatif. “Tidak adil jika hanya legislatif yang diungkap. Eksekutif dan yudikatif juga perlu disampaikan. Jangan sampai judi online ini merambah ke semua cabang kekuasaan,” kata Nasir.

Dengan berbagai informasi dan tanggapan ini, publik menantikan langkah tegas dari MKD dalam menangani kasus ini dan memastikan integritas lembaga legislatif terjaga.

Berita Terkait

Sri Mulyani Terima Dana Pensiun dari Taspen, Berapa Jumlahnya?
Soal Dualisme di Tubuh PPP, Ini Respons Kementerian Hukum
PPPA Ingatkan Pentingnya Higienitas dan Inovasi Daerah dalam Pelaksanaan Program MBG
Wapres Tak Akan Permanen Berkantor di Papua, Tapi Bisa Lakukan Kunjungan Kerja
Tom Lembong di Persimpangan Hukum: Dari Kabinet ke Kursi Terdakwa
Raja Juli Antoni Ingin Standar Keamanan Pendakian Gunung Diperketat
Sufmi Dasco, Sosok Tenang di Balik Banyak Solusi Politik
Gibran Blusukan ke Blitar, Ziarah ke Makam Bung Karno Jadi Awal Kunjungan
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:50 WIB

Sri Mulyani Terima Dana Pensiun dari Taspen, Berapa Jumlahnya?

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:46 WIB

Soal Dualisme di Tubuh PPP, Ini Respons Kementerian Hukum

Minggu, 28 September 2025 - 13:48 WIB

PPPA Ingatkan Pentingnya Higienitas dan Inovasi Daerah dalam Pelaksanaan Program MBG

Kamis, 10 Juli 2025 - 11:45 WIB

Wapres Tak Akan Permanen Berkantor di Papua, Tapi Bisa Lakukan Kunjungan Kerja

Jumat, 4 Juli 2025 - 10:19 WIB

Tom Lembong di Persimpangan Hukum: Dari Kabinet ke Kursi Terdakwa

Berita Terbaru

Politik

Soal Dualisme di Tubuh PPP, Ini Respons Kementerian Hukum

Rabu, 1 Okt 2025 - 15:46 WIB