Pompeii Italia Terapkan Batasan Kunjungan untuk Cegah Overtourism, Maksimal 20 Ribu Pengunjung per Hari

- Penulis Berita

Senin, 11 November 2024 - 19:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pompeii Italia Terapkan Batasan Kunjungan untuk Cegah Overtourism

Pompeii Italia Terapkan Batasan Kunjungan untuk Cegah Overtourism

mediarelasi.idUntuk menjaga kelestarian situs sejarahnya, Pompeii di Italia kini memberlakukan pembatasan jumlah turis yang dapat mengunjungi kota kuno tersebut. Mulai pekan depan, pengelola akan membatasi jumlah pengunjung hanya 20 ribu orang per hari guna mengatasi masalah overtourism yang semakin parah.

Selain pembatasan jumlah pengunjung, pengelola juga akan membagi waktu kunjungan selama musim panas dan memberlakukan tiket personal yang mencantumkan nama pengunjung, yang akan diberlakukan mulai 15 November 2024. Langkah ini diambil setelah lebih dari 36 ribu orang mengunjungi Pompeii pada satu hari, terutama saat kunjungan gratis yang digelar bulan lalu.

Gabriel Zuchtriegel, Direktur Taman Pompeii, mengungkapkan bahwa jumlah pengunjung harian kini telah melebihi 15.000 hingga 20.000 orang, yang menimbulkan kekhawatiran terhadap kerusakan situs dan kenyamanan pengunjung. “Kami tengah menjalankan sejumlah inisiatif untuk mengurangi tekanan manusia di situs ini, yang bisa membahayakan baik pengunjung maupun warisan budaya yang rapuh ini,” ujar Zuchtriegel, seperti dilansir dari news.com.au.

Baca Juga:  Seluruh Kardinal Sudah Hadir di Roma, Konklaf Pemilihan Paus Baru Digelar Rabu

Selain itu, Zuchtriegel juga menyarankan para wisatawan untuk mengunjungi situs-situs lain di sekitar Pompeii, seperti Stabiae, Oplontis, dan Boscoreale. Untuk memudahkan akses, layanan bus antar-jemput gratis akan disediakan. Ini bagian dari strategi “Greater Pompeii”, yang bertujuan untuk mempromosikan pariwisata yang berkelanjutan dan tersebar merata di seluruh wilayah sekitar situs bersejarah ini.

Baca Juga:  Indonesia Mengecam Keras Serangan Israel terhadap Rumah Sakit di Gaza Utara

Pompeii, kota Romawi kuno yang hancur akibat letusan Gunung Vesuvius pada 79 Masehi, kini menjadi salah satu situs warisan dunia yang paling banyak dikunjungi.

Namun, meskipun popularitasnya terus meningkat, upaya untuk mengelola jumlah pengunjung menjadi penting demi menjaga keaslian dan keberlanjutan situs ini.

Sejarah Pompeii sendiri tak lepas dari bencana besar, dimulai dengan gempa bumi yang melanda pada tahun 62 Masehi, yang menghancurkan sebagian besar kota. Meski bangkit kembali, tak lama kemudian kota tersebut kembali hancur oleh letusan Gunung Vesuvius. Hari ini, Pompeii tidak hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga menyimpan pelajaran berharga tentang kerentanan umat manusia terhadap bencana alam.

Berita Terkait

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru
Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan
Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel
Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea
Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad
Kerusuhan di Los Angeles, Wali Kota Terapkan Jam Malam Akibat Protes Kebijakan Imigrasi Trump
Hamas Ragukan Seriusnya Ajakan Gencatan Senjata Israel dan AS
PBB di Ambang Perombakan Besar: Pemangkasan Anggaran, Ribuan Pegawai Terancam
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 13:20 WIB

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Juni 2025 - 13:00 WIB

Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan

Senin, 16 Juni 2025 - 12:49 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:16 WIB

Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:16 WIB

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

Berita Terbaru

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Internasional

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Jun 2025 - 13:20 WIB

Disiksa Berjam-jam! Begini Ketatnya Uji Ketahanan iPhone di Lab Apple

Teknologi dan Sains

Disiksa Berjam-jam! Begini Ketatnya Uji Ketahanan iPhone di Lab Apple

Senin, 16 Jun 2025 - 13:08 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Internasional

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Senin, 16 Jun 2025 - 12:49 WIB