mediarelasi.id– Vatikan menjadwalkan misa pelantikan Paus Leo XIV pada Minggu, 18 Mei 2025. Acara ini akan berlangsung di Lapangan Santo Petrus, Roma, sepuluh hari setelah terpilihnya Kardinal Robert Francis Prevost sebagai pemimpin ke-267 Gereja Katolik.
Prosesi pelantikan akan diawali dari Basilika Santo Petrus, dengan barisan kardinal, uskup, dan imam menuju altar utama. Dalam upacara ini, Paus Leo XIV akan menerima pallium, kain wol putih yang menandai otoritas pastoral, serta cincin nelayan sebagai simbol jabatan penerus Santo Petrus.
Cincin tersebut dibuat eksklusif untuk masa kepausan yang baru dan akan dihancurkan ketika jabatan berakhir, sesuai tradisi gereja yang bertujuan menghindari penyalahgunaan dokumen resmi yang memerlukan autentikasi kepausan.
Sebelum pelantikan, Paus dijadwalkan melakukan serangkaian kegiatan resmi. Ia akan menyapa media internasional pada 12 Mei, menerima korps diplomatik pada 16 Mei, serta memimpin audiensi umum perdananya pada 21 Mei. Agenda internal bersama Kuria Roma dan jajaran pejabat tinggi Vatikan dijadwalkan pada 24 Mei.
Paus Leo XIV sebelumnya telah memimpin misa perdana sebagai kepala Gereja Katolik di Kapel Sistina pada Jumat, 9 Mei. Ia merupakan Paus pertama yang berasal dari Amerika Serikat dan juga memegang kewarganegaraan Peru, yang diperolehnya pada 2015 saat menjabat sebagai Uskup Chiclayo.
Sebelum menjabat sebagai Paus, ia pernah memimpin Kongregasi untuk Para Uskup Vatikan sejak Januari 2023 dan diangkat menjadi Kardinal pada bulan September tahun yang sama. Riwayat pelayanannya mencakup pengalaman panjang di wilayah Amerika Latin, termasuk bidang misi dan pastoral.
Misa pelantikan diperkirakan berlangsung hingga tiga jam dan mencakup homili, doa, serta ritual penyampaian mandat kepausan yang mencerminkan struktur tradisional Gereja Katolik.
