Mulai Juni 2025, SIM Indonesia Bisa Dipakai di 8 Negara ASEAN—Tak Perlu Lagi Urus SIM Internasional

- Penulis Berita

Sabtu, 3 Mei 2025 - 15:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SIM

SIM

mediarelasi.idWarga Indonesia yang berencana bepergian ke negara-negara tetangga di Asia Tenggara kini tak perlu repot lagi mengurus SIM Internasional. Mulai Juni 2025, SIM Indonesia resmi diakui di delapan negara ASEAN, membuka jalan baru bagi kemudahan mobilitas lintas batas regional.

Langkah ini merupakan hasil harmonisasi kebijakan transportasi antarnegara ASEAN dan diharapkan memperkuat konektivitas di kawasan. Pengakuan ini berlaku untuk SIM A (mobil) dan SIM C (motor), tanpa perlu proses legalisasi tambahan selama masa berlaku masih aktif.

“Ini menjadi bentuk konkret integrasi ASEAN di sektor lalu lintas dan transportasi, sekaligus mempermudah warga kita yang bekerja atau berlibur di luar negeri,” tulis Humas Polri melalui laman resminya.

Negara ASEAN yang Mengakui SIM Indonesia:

  1. Thailand
  2. Laos
  3. Filipina
  4. Vietnam
  5. Brunei Darussalam
  6. Myanmar
  7. Malaysia
  8. Singapura
Baca Juga:  Danantara Kini Mengelola 844 BUMN, Aset Mencapai Rp15.169 Triliun

Namun perlu dicatat, setiap negara memiliki regulasi tambahan masing-masing. Misalnya, Singapura hanya mengakui SIM Indonesia selama 12 bulan, selebihnya pengemudi wajib mengajukan SIM lokal. Sementara di Malaysia, aturan mengharuskan pengemudi asing membawa SIM Internasional plus SIM negara asal.

Desain SIM Baru, Lebih Informatif dan Internasional

Tak hanya berlaku lintas negara, SIM Indonesia juga akan mendapat penyegaran visual.

SIM A akan menampilkan logo mobil, sementara SIM C akan menyertakan simbol sepeda motor—memudahkan identifikasi oleh aparat lalu lintas asing.

Baca Juga:  Harga Melambung, Rokok Ilegal Bisa Jadi "Alternatif" Berbahaya

Kebijakan ini juga akan diiringi penyesuaian sistem administrasi, yakni dengan mengintegrasikan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai nomor SIM, demi efisiensi data dan keamanan identitas.


Dengan perubahan ini, Indonesia menapaki langkah awal menuju pengakuan global atas SIM nasionalnya. ASEAN hanyalah permulaan—mobilitas warga pun makin leluasa, dari Sabang hingga ke Saigon.

Berita Terkait

Pertamina Pastikan Pasokan Energi Aman Saat Iduladha, Salurkan Ribuan Hewan Kurban ke Seluruh Indonesia
Salat Iduladha Digelar di Pinggir Pantai Ancol, Tiket Masuk Gratis untuk Jamaah
Langit Mendung Sambut Awal Pekan, BMKG Prediksi Hujan di Berbagai Kota
100 Napi Risiko Tinggi Dipindahkan ke Nusakambangan
Menag Nasaruddin Umar Tiba di Jeddah, Minta Jemaah Fokus Persiapan Puncak Haji
Aboe Bakar Apresiasi Tangkapan Dua Ton Sabu: “Ini Penyelamatan Delapan Juta Jiwa”
DEKOPIN Komitmen Kembangkan Lahan Tak Terpakai untuk Kesejahteraan Anggota
Putusan MK Terkait Sekolah Gratis Perlu Implementasi Bertahap
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 14:29 WIB

Salat Iduladha Digelar di Pinggir Pantai Ancol, Tiket Masuk Gratis untuk Jamaah

Senin, 2 Juni 2025 - 08:25 WIB

Langit Mendung Sambut Awal Pekan, BMKG Prediksi Hujan di Berbagai Kota

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:03 WIB

100 Napi Risiko Tinggi Dipindahkan ke Nusakambangan

Sabtu, 31 Mei 2025 - 12:53 WIB

Menag Nasaruddin Umar Tiba di Jeddah, Minta Jemaah Fokus Persiapan Puncak Haji

Jumat, 30 Mei 2025 - 10:16 WIB

Aboe Bakar Apresiasi Tangkapan Dua Ton Sabu: “Ini Penyelamatan Delapan Juta Jiwa”

Berita Terbaru

Pacar Lebih Dewasa, Marion Jola Justru Merasa Diuntungkan

Hiburan

Pacar Lebih Dewasa, Marion Jola Justru Merasa Diuntungkan

Jumat, 6 Jun 2025 - 17:27 WIB

Cara Aman Menikmati Daging Kurban: Ini Kata Ahli Gizi

Gaya Hidup

Cara Aman Menikmati Daging Kurban: Ini Kata Ahli Gizi

Jumat, 6 Jun 2025 - 17:23 WIB