Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

- Penulis Berita

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

mediarelasi.id – Perdana Menteri India Narendra Modi mendatangi titik jatuhnya pesawat Boeing 787‑8 Dreamliner milik Air India, penerbangan AI 171, yang terhempas pada Kamis (12/6) tak lama setelah lepas landas dari Bandara Ahmedabad menuju Bandara Gatwick, London. Kunjungan dilanjutkan ke Rumah Sakit Sipil untuk menyapa korban selamat.

Korban dan Penumpang

  • 241 orang dipastikan meninggal; proses identifikasi masih berlangsung melalui tes DNA.

  • Manifest mencatat 169 penumpang India, 53 warga Inggris, 7 warga Portugal, dan 1 warga Kanada.

  • Ramesh Viswashkumar, penumpang berkewarganegaraan Inggris keturunan India yang duduk di kursi 11A dekat pintu darurat, menjadi satu‑satunya penyintas setelah berhasil melompat keluar sesaat sebelum kobaran api membesar.

  • Salah satu korban tewas adalah Vijay Rupani (68), mantan Ketua Menteri Gujarat, yang hendak ke London bertemu putrinya.

Baca Juga:  Dialog Turki-Rusia Usai, Pertemuan Trilateral Turki-Rusia-Ukraina Dijadwalkan Jumat

Respons Pemerintah dan Maskapai

Usai meninjau lokasi, Modi memimpin rapat darurat bersama para menteri serta pejabat penerbangan sipil untuk merumuskan langkah lanjutan. Menteri Dalam Negeri Amit Shah menyampaikan bahwa pengumpulan sampel DNA keluarga korban telah dimulai.

Baca Juga:  Paus Leo XIV: Putra Amerika di Tahta Suci, Trump Sebut sebagai Momen Bersejarah

Tata Group, pemilik Air India, menjanjikan santunan ₹10 juta (± Rp1,9 miliar) kepada setiap keluarga korban. Di samping itu, berdasarkan Montreal Convention, maskapai wajib memberikan kompensasi tambahan sekitar ₹15 juta (± Rp2,8 miliar) per penumpang. Total dana ganti rugi diperkirakan mencapai Rp 684 miliar.

Proses Investigasi

Tim penyelidik masih mencari flight data recorder dan cockpit voice recorder (kotak hitam) untuk mengungkap penyebab kecelakaan. Area di sekitar bandara ditutup sementara guna mempermudah evakuasi dan pengumpulan bukti.

Berita Terkait

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru
Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan
Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel
Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea
Kerusuhan di Los Angeles, Wali Kota Terapkan Jam Malam Akibat Protes Kebijakan Imigrasi Trump
Hamas Ragukan Seriusnya Ajakan Gencatan Senjata Israel dan AS
PBB di Ambang Perombakan Besar: Pemangkasan Anggaran, Ribuan Pegawai Terancam
Pengadilan Banding AS Tangguhkan Sementara Pembatalan Tarif Era Trump
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 13:20 WIB

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Juni 2025 - 13:00 WIB

Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan

Senin, 16 Juni 2025 - 12:49 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:16 WIB

Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:16 WIB

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

Berita Terbaru

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Internasional

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Jun 2025 - 13:20 WIB

Disiksa Berjam-jam! Begini Ketatnya Uji Ketahanan iPhone di Lab Apple

Teknologi dan Sains

Disiksa Berjam-jam! Begini Ketatnya Uji Ketahanan iPhone di Lab Apple

Senin, 16 Jun 2025 - 13:08 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Internasional

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Senin, 16 Jun 2025 - 12:49 WIB