mediarelasi.id – Timnas Indonesia mencatat kemenangan bersejarah dengan menaklukkan Arab Saudi 2-0 dalam laga krusial Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa malam (19/11/2024). Hasil ini tak hanya memberi tiga poin penting bagi Indonesia, tetapi juga memutus tren buruk 13 laga tanpa kemenangan melawan Arab Saudi.
Pahlawan di laga ini adalah Marselino Ferdinan, yang mencetak dua gol gemilang dan memastikan posisi Indonesia naik ke peringkat ketiga klasemen sementara Grup C. Keberhasilan ini membuka peluang bagi Tim Garuda untuk melaju lebih jauh di kompetisi.
Tak hanya para pemain, pelatih Shin Tae-yong juga menjadi pusat perhatian. Dengan kepemimpinannya, Shin kembali membuktikan bahwa sentuhannya mampu mengangkat performa tim. Ia optimistis bahwa Indonesia dapat bersaing memperebutkan posisi ketiga atau keempat grup, yang merupakan syarat untuk melaju ke ronde berikutnya.
Berapa Gaji Shin Tae-yong?
Kinerja impresif Shin Tae-yong tentu sebanding dengan kompensasinya. Pelatih asal Korea Selatan ini dilaporkan menerima gaji tahunan sekitar Rp14,2 miliar, menjadikannya salah satu pelatih dengan bayaran tertinggi di Asia Tenggara. Selain gaji pokok, ia juga mendapatkan fasilitas mewah seperti apartemen, kendaraan operasional, dan berbagai tunjangan lainnya.
Shin Tae-yong memulai kariernya bersama Timnas Indonesia pada 2020 dan berhasil mencetak sejumlah pencapaian penting:
- 2023: Membawa Timnas senior ke babak 16 besar Piala Asia, sebuah prestasi bersejarah.
- 2024: Meloloskan Timnas U-23 ke perempat final Piala Asia U-23.
- 2021: Meraih medali perunggu di SEA Games.
Melalui pendekatan strategisnya, Shin berhasil membangun fondasi kuat untuk masa depan sepak bola Indonesia. PSSI bahkan tengah mempertimbangkan perpanjangan kontraknya, lengkap dengan kenaikan gaji, jika ia mampu mencapai target-target ambisius yang telah ditetapkan.
Kemenangan atas Arab Saudi ini tak hanya menjadi pembuktian bagi Shin dan skuad Garuda, tetapi juga memberi harapan baru bagi sepak bola Indonesia untuk bersaing di level yang lebih tinggi.
