Hujan Deras Lumpuhkan Ibu Kota: Genangan Capai 1 Meter, Jakarta Kembali “Tenggelam”

- Penulis Berita

Rabu, 14 Mei 2025 - 11:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta

Jakarta

mediarelasi.idJakarta kembali diuji. Selasa (13/5) sore hingga malam, hujan deras tanpa jeda mengguyur ibu kota, menyebabkan sejumlah kawasan lumpuh terendam air. Banjir setinggi hingga satu meter melanda permukiman dan jalan protokol, menandai babak baru dalam kisah klasik tahunan: Jakarta dan banjir.

Tak hanya menggenangi permukiman warga, sejumlah ruas jalan utama pun ikut terendam. Laporan terbaru dari BPBD DKI Jakarta mencatat 14 rukun tetangga (RT) dan tiga ruas jalan terkena dampak langsung. Dua wilayah dengan genangan terdalam: Meruya Utara dan Cilandak Timur, dengan air mencapai 100 cm.

Berikut titik-titik banjir yang terdata:

Jakarta Barat

  • Meruya Utara: 1 RT, air setinggi 1 meter.
  • Srengseng: 1 RT, ketinggian air 40 cm.

Jakarta Selatan

  • Kuningan Barat: 9 RT, air berkisar antara 30–80 cm, diperparah luapan Kali Mampang dan Krukut.
  • Cilandak Timur: 3 RT, genangan 35–100 cm akibat hujan ekstrem dan luapan Sungai Krukut.
Baca Juga:  Pemkot Bekasi Tutup Kantor World ID, Imbas World App

Ruas Jalan yang Tergenang

  • Jalan Kemang Utara IX, Bangka – 40 cm
  • Jalan Pondok Karya, Pela Mampang – 60 cm
  • Jalan Benda Bawah Raya, Cilandak Barat – 40 cm

Kolong Tol Meruya Selatan: Titik Genting Banjir

Kolong Tol Meruya Selatan jadi salah satu lokasi paling kritis malam itu. Air sempat mencapai 1,3 meter, menutup total jalur putar balik. Lalu lintas dialihkan, dan kendaraan roda empat diarahkan melalui jalur lawan arah. Polisi, petugas BPBD, serta Jasa Marga berjibaku mengatur arus kendaraan dan membantu pengemudi yang kesulitan melintasi genangan.

Kemang Tak Luput: Sapi dalam Genangan, Motoris Putar Balik

Wilayah Kemang juga tak luput. Di Jalan Kemang Utara IX, air setinggi 40 cm membuat lalu lintas tersendat. Motoris memilih berhenti atau balik arah, sementara beberapa warga berinisiatif mengatur kendaraan di tengah ketiadaan petugas. Tak jauh dari lokasi, area penjualan hewan kurban ikut terdampak. Puluhan sapi tampak berdiri cemas dalam kubangan air, menyisakan pemandangan kontras antara derasnya hujan dan ketidakberdayaan makhluk hidup di tengah kota.

Baca Juga:  Duka di Lembah Baliem Wamena, Uluran Tangan dari Kemensos Mulai Bergerak

BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel ke titik-titik genangan, bekerja sama dengan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Pemadam Kebakaran untuk melakukan penyedotan. Namun, intensitas hujan yang tinggi dan meluapnya sungai-sungai kecil mempercepat proses banjir menyebar ke berbagai wilayah.


Jakarta mungkin tak pernah benar-benar siap menghadapi hujan. Setiap deras yang turun tak hanya membawa air, tapi juga pertanyaan lama yang belum terjawab: sampai kapan ibu kota terus kebanjiran tanpa solusi yang benar-benar tuntas?

Berita Terkait

Hari Kedua Bina Desa 2025: Kolaborasi Sehat, Literasi Hukum, dan Penguatan Petani
Bina Desa 2025 HMPSIH UNPAR: Mahasiswa Hukum Turun Tangan dalam Penguatan Sosial dan Hukum Masyarakat Desa
Angin Segar Transportasi Udara Jember: Bandara Notohadinegoro Aktif Lagi Mulai 17 Agustus
BMKG Catat Gempa M 4,7 di Laut Talaud, Sulawesi Utara
Pertamina Gandeng Seruni Bangun 16 Titik Air Bersih di Sragen
Pemprov DKI Ringankan Pajak Hotel dan Restoran, Bebaskan Denda PKB hingga Akhir Agustus
Kecelakaan Maut di Tol Pasuruan Probolinggo, Polisi Telusuri Penyebab Tabrakan
Polisi Kejar Lima Otak Utama Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp9,2 Miliar
Berita ini 13 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 Agustus 2025 - 19:01 WIB

Hari Kedua Bina Desa 2025: Kolaborasi Sehat, Literasi Hukum, dan Penguatan Petani

Rabu, 27 Agustus 2025 - 17:50 WIB

Bina Desa 2025 HMPSIH UNPAR: Mahasiswa Hukum Turun Tangan dalam Penguatan Sosial dan Hukum Masyarakat Desa

Senin, 11 Agustus 2025 - 13:43 WIB

Angin Segar Transportasi Udara Jember: Bandara Notohadinegoro Aktif Lagi Mulai 17 Agustus

Jumat, 4 Juli 2025 - 10:30 WIB

BMKG Catat Gempa M 4,7 di Laut Talaud, Sulawesi Utara

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:50 WIB

Pertamina Gandeng Seruni Bangun 16 Titik Air Bersih di Sragen

Berita Terbaru