DPR Soroti Rendahnya Realisasi Anggaran Program Makan Bergizi Gratis

- Penulis Berita

Rabu, 7 Mei 2025 - 12:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DPR

DPR

mediarelasi.id – Komisi IX DPR RI menyoroti rendahnya tingkat realisasi anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dianggarkan sebesar Rp71 triliun dalam APBN 2025.

Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PAN, Muazzim Akbar, menyampaikan bahwa hingga saat ini realisasi anggaran MBG baru mencapai sekitar 3 persen. Pernyataan tersebut disampaikan dalam rapat kerja bersama mitra kerja Komisi IX di Gedung DPR RI, Jakarta.

“Realisasi anggaran baru menyentuh angka 3 persen. Ini menjadi perhatian, mengingat efisiensi anggaran telah dilakukan di hampir seluruh kementerian,” ujarnya dalam forum tersebut.

Baca Juga:  Golkar Tegaskan Penunjukan Ketua DPRD Berdasarkan Pertimbangan Mendalam

Muazzim juga menyinggung adanya ketidaksesuaian pelaksanaan program MBG di sejumlah wilayah, terutama di Nusa Tenggara Barat. Ia mengungkapkan bahwa sejumlah laporan dan temuannya di lapangan menunjukkan lemahnya pengawasan terhadap pelaksanaan program oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

Menurutnya, sejumlah laporan mengenai penyediaan makanan yang tidak memenuhi standar telah ditemukan di beberapa sekolah. Temuan tersebut mencakup kualitas buah yang tidak layak konsumsi, serta pengadaan bahan makanan yang dinilai tidak sesuai dengan ketentuan.

“Masih banyak SPPG (Satuan Pendidikan Pelaksana Gizi) yang menjalankan program tanpa prosedur yang tepat. Hal ini mengindikasikan kurangnya kontrol dan evaluasi dari lembaga terkait,” tegasnya.

Baca Juga:  Ratusan Paket Makanan MBG di SMPN 2 Bulukumba Tak Layak Konsumsi, Siswa Menolak Makan

Menanggapi hal tersebut, Muazzim meminta BGN untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan MBG, baik dari aspek distribusi, pengawasan mutu, hingga kesiapan pelaksana di tingkat daerah.

Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu program nasional yang ditujukan untuk memperbaiki status gizi anak-anak di Indonesia. Dalam pelaksanaannya, program ini didukung oleh alokasi anggaran besar dan melibatkan berbagai sektor, termasuk pendidikan dan kesehatan.

Berita Terkait

Sufmi Dasco, Sosok Tenang di Balik Banyak Solusi Politik
Gibran Blusukan ke Blitar, Ziarah ke Makam Bung Karno Jadi Awal Kunjungan
Lestari Moerdijat: Cagar Budaya Berperan Strategis Bangun Jati Diri dan Kebangsaan
Dinamika Politik Kabinet Prabowo: Antara Loyalitas Koalisi dan Dorongan Reformasi
Rieke Diah Pitaloka Puji Pembatalan Izin Tambang di Raja Ampat dan Tegaskan Pentingnya Perlindungan Pulau Kecil
Program Makan Bergizi Gratis Diminati Warga Bogor, Jaro Ade: Ini Aspirasi Nyata Masyarakat
Iduladha di Pacitan, Ibas dan Aliya Yudhoyono Serahkan Hewan Kurban untuk Warga
Kemenparekraf Dorong Pemanfaatan Kekayaan Intelektual untuk Perkuat Produk Kreatif Lokal
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:40 WIB

Sufmi Dasco, Sosok Tenang di Balik Banyak Solusi Politik

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:34 WIB

Gibran Blusukan ke Blitar, Ziarah ke Makam Bung Karno Jadi Awal Kunjungan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:49 WIB

Lestari Moerdijat: Cagar Budaya Berperan Strategis Bangun Jati Diri dan Kebangsaan

Kamis, 12 Juni 2025 - 09:43 WIB

Dinamika Politik Kabinet Prabowo: Antara Loyalitas Koalisi dan Dorongan Reformasi

Kamis, 12 Juni 2025 - 09:38 WIB

Rieke Diah Pitaloka Puji Pembatalan Izin Tambang di Raja Ampat dan Tegaskan Pentingnya Perlindungan Pulau Kecil

Berita Terbaru

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Teknologi dan Sains

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:47 WIB