mediarelasi.id – Hubungan panas antara mantan Presiden AS Donald Trump dan penyanyi pop Taylor Swift kembali menjadi sorotan. Trump melontarkan komentar sarkastis tentang Swift melalui platform media sosial miliknya, Truth Social, yang memicu perdebatan publik.
Dilansir dari USA Today, pada Jumat (16/5), Trump menulis, “Ada yang sadar nggak, sejak saya bilang ‘SAYA BENCI TAYLOR SWIFT’, dia nggak ‘HOT’ lagi?” Unggahan ini merujuk pada pernyataannya sebelumnya pada September 2024, ketika ia terang-terangan menyatakan ketidaksukaannya terhadap Taylor Swift setelah sang penyanyi menyatakan dukungannya kepada kandidat presiden dari Partai Demokrat, Kamala Harris.
Beberapa saat sebelum Taylor menyampaikan dukungannya secara resmi, Trump sempat mengunggah video manipulatif berbasis AI yang menampilkan seolah-olah Taylor mendukung dirinya dalam Pilpres. Taylor Swift kemudian segera memberikan klarifikasi melalui akun Instagram pribadinya. Ia membantah keterlibatannya dalam video tersebut dan menyatakan dukungannya yang jelas terhadap Kamala Harris, serta mengecam penggunaan teknologi AI untuk menyesatkan publik.
Meski kini mengejek Taylor, sebelumnya Trump pernah memberikan pujian kepada musisi asal Pennsylvania itu. Dalam wawancaranya dengan Variety pada November 2023, ia menggambarkan Taylor sebagai sosok yang luar biasa cantik, meski juga menyebutnya cenderung liberal dan tidak menyukainya secara pribadi. “Menurut saya, dia sangat cantik—cantik yang tidak biasa. Dan saya dengar dia sangat berbakat,” ucapnya saat itu.
Unggahan terbaru Trump ini memancing berbagai reaksi di media sosial. Publik memperdebatkan apakah komentarnya bersifat personal atau politis. Gedung Putih pun akhirnya memberikan tanggapan. Juru bicara Karoline Leavitt menjelaskan bahwa Trump sebenarnya sedang mengkritik pandangan politik Taylor Swift, bukan penampilannya secara fisik. “Komentar itu berkaitan dengan pengaruh pandangan politik Taylor terhadap opini publik, bukan tentang penampilan,” ujar Leavitt, dikutip dari Hello Magazine.
Perlu dicatat, istilah “hot” dalam bahasa Inggris memang memiliki banyak makna tergantung konteks. Menurut Cambridge Dictionary, kata ini bisa berarti ‘sedang tren’, ‘menarik secara seksual’, hingga ‘menjadi pusat perhatian’.
Sementara itu, Taylor Swift belum memberikan komentar apa pun atas sindiran tersebut. Menurut laporan E! Online, Taylor kini tengah menikmati masa liburan bersama kekasihnya, atlet NFL Travis Kelce, setelah menyelesaikan rangkaian konser The Eras Tour pada akhir 2024.
