Detik-Detik Menuju Habemus Papam: Jadwal Konklaf Paus Terbaru Diumumkan

- Penulis Berita

Rabu, 7 Mei 2025 - 09:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Konklaf

Konklaf

mediarelasi.id — Enam jam menjelang momen krusial bagi Gereja Katolik: konklaf untuk memilih Paus baru akan dimulai tepat pukul 10.00 waktu Roma (15.00 WIB). Vatikan telah merilis jadwal resmi konklaf yang melibatkan 170 kardinal dari seluruh dunia, termasuk Kardinal Ignatius Suharyo dari Indonesia, yang juga menjabat Uskup Agung Jakarta.

Dalam prosesi yang sarat makna spiritual ini, Gereja Katolik kembali menyerahkan pilihan pemimpinnya kepada Roh Kudus melalui suara para kardinal.

Baca juga : Proses Konklaf dan Link Conclave 202 : Holy Mass

Berikut rangkaian tahapan konklaf sebagaimana diumumkan oleh Humas Keuskupan Agung Jakarta:


1. Misa Kudus “Pro Eligendo Romano Pontifice”

Segalanya dimulai dengan doa. Pada pukul 10.00 waktu Roma, Misa Kudus akan dilangsungkan di Basilika Santo Petrus. Misa ini dikenal sebagai Pro Eligendo Romano Pontifice, yakni misa khusus yang dipersembahkan agar para kardinal menerima terang ilahi dalam memilih pemimpin tertinggi Gereja.

Baca Juga:  Paus Leo XIV: Putra Amerika di Tahta Suci, Trump Sebut sebagai Momen Bersejarah

2. Konklaf Dimulai: Pintu Kapel Dikunci

Pukul 16.30 waktu Roma (21.30 WIB), para Kardinal Elektor akan berjalan beriringan dari Kapel Paus (Pauline Chapel) menuju Kapel Sistina. Lagu Veni Creator Spiritus dilantunkan, memohon kehadiran Roh Kudus dalam proses pemilihan.

Setelah seluruh elektor bersumpah menjaga kerahasiaan, Master of Papal Liturgical Ceremonies mengucapkan perintah bersejarah: “Extra omnes!” — semua yang tidak berkepentingan harus keluar. Pintu Kapel Sistina pun dikunci, menandai dimulainya konklaf.


3. Pemungutan Suara Pertama

Jika para kardinal sepakat, pemilihan pertama dapat dilakukan hari itu juga. Suara mayoritas dua pertiga dibutuhkan untuk menentukan Paus baru. Bila belum ada yang terpilih, cerobong asap Kapel Sistina akan mengeluarkan asap hitam sebagai tanda belum tercapainya konsensus.


4. Lanjutan Pemilihan: Doa, Suara, dan Harapan

Selanjutnya, pemilihan berlangsung dua kali setiap pagi dan dua kali setiap sore. Jika belum ada hasil, jeda akan diberikan untuk doa, refleksi, dan percakapan di antara para kardinal.

Baca Juga:  Mengapa Cincin Paus Dihancurkan Setelah Wafat? Ini Penjelasannya

Jeda ini menjadi ruang untuk membiarkan suara iman berbicara, bukan sekadar strategi atau politik gerejawi.


5. Habemus Papam: Asap Putih di Langit Roma

Ketika akhirnya asap putih mengepul dari cerobong Kapel Sistina, dunia tahu: Paus baru telah terpilih. Sang Paus akan ditanyai apakah menerima mandat dan nama apa yang akan digunakan.

Tak lama, dari balkon Basilika Santo Petrus, Cardinal Protodiakon akan menyampaikan kabar yang dinanti dunia: “Annuntio vobis gaudium magnum; Habemus Papam!” — “Aku menyampaikan kabar sukacita besar; Kita memiliki seorang Paus!”

Sang Paus kemudian memberikan berkat apostolik Urbi et Orbi—untuk kota dan dunia.


Catatan Redaksi: Konklaf adalah momen langka dan sakral yang mencerminkan kekayaan tradisi dan spiritualitas Gereja Katolik. Dunia kembali menanti suara Roh Kudus berbicara lewat simbol sederhana: warna asap dari sebuah cerobong di Roma.

Berita Terkait

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru
Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan
Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel
Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea
Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad
Kerusuhan di Los Angeles, Wali Kota Terapkan Jam Malam Akibat Protes Kebijakan Imigrasi Trump
Hamas Ragukan Seriusnya Ajakan Gencatan Senjata Israel dan AS
PBB di Ambang Perombakan Besar: Pemangkasan Anggaran, Ribuan Pegawai Terancam
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 13:20 WIB

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Juni 2025 - 13:00 WIB

Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan

Senin, 16 Juni 2025 - 12:49 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:16 WIB

Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:16 WIB

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

Berita Terbaru

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Teknologi dan Sains

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:47 WIB