mediarelasi.id – Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Anis Matta, bersama Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi, mengunjungi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto. Keduanya terlihat serasi mengenakan baju batik saat memasuki rumah Prabowo di Kertanegara.
Tak lama setelah kedatangan Anis Matta dan Viva, Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dzulfikar Ahmad Tawalla, juga terlihat memasuki rumah tersebut.
Selain mereka, sejumlah tokoh politik lainnya seperti politikus PSI Isyana, mantan Wali Kota Bogor yang juga politisi PAN, Bima Arya, Budiman Sudjatmiko, politikus Golkar Christiana Aryani, serta mantan Stafsus Jokowi, Aminnudin Maruf, turut hadir.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, sebelumnya mengungkapkan bahwa pertemuan di kediaman Prabowo pada Selasa (15/10/2024) bertujuan untuk menentukan sejumlah wakil menteri (wamen) dan kepala badan untuk kabinet pemerintahan yang akan datang.
“Hari ini, kami mengundang calon-calon wamen dan kepala badan. Jadi, nanti akan terlihat banyak nama yang dinominasikan untuk dipertimbangkan oleh Pak Prabowo,” ungkap Dasco saat berada di Kertanegara.
Dasco menyatakan bahwa dia tidak dapat menghitung jumlah pasti tokoh yang akan menghadap Prabowo, mengingat setiap kementerian dapat memiliki lebih dari satu calon. “Saya belum menghitung berapa banyaknya, tetapi di satu kementerian bisa ada dua, satu, atau lebih dari satu nama,” jelasnya.
Agenda untuk para calon menteri akan diumumkan setelah pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI, yang direncanakan berlangsung pada Minggu, 20 Oktober 2024, di Gedung DPR MPR RI.
Dasco menambahkan bahwa banyak dari sosok yang diusulkan sebagai calon wamen dan kepala badan berasal dari kalangan profesional, sesuai dengan usulan partai politik dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Nanti, acara-acara setelah pelantikan akan disampaikan kepada media. Saat ini, acara setelah pelantikan masih dalam tahap penyusunan,” pungkasnya.
