Bank DKI Tanggapi Penetapan Tersangka dalam Kasus Kredit PT Sritex

- Penulis Berita

Kamis, 22 Mei 2025 - 11:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sritex

Sritex

mediarelasi.id Terkait dengan penetapan tiga tersangka oleh Kejaksaan Agung dalam dugaan korupsi pemberian fasilitas kredit kepada PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), termasuk mantan Direktur Utama PT Bank DKI tahun 2020, Zainuddin Mappa, pihak Bank DKI menyampaikan pernyataan resmi.

Dalam keterangannya kepada media pada Kamis (22/5/2025), manajemen Bank DKI menegaskan dukungannya terhadap proses hukum yang tengah berjalan. “Kami menghormati serta mendukung sepenuhnya penegakan hukum sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas di sektor keuangan,” tulis pernyataan tersebut.

Bank DKI juga menyampaikan kesiapannya untuk bekerja sama penuh dengan aparat penegak hukum, termasuk dalam penyediaan data dan informasi yang relevan guna mendukung kelancaran penyidikan.

Baca Juga:  Status Baru Petinggi BUMN: Antikritik, Antikorupsi?

Sebagai bagian dari tanggung jawab kelembagaan, Bank DKI menegaskan tetap berpegang pada prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG), serta menjunjung tinggi integritas dan kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku.

“Langkah penguatan terhadap sistem pengendalian internal terus kami lakukan secara berkelanjutan, demi menjaga kualitas aset dan mempertahankan kepercayaan publik,” imbuh pihak manajemen.

Meski proses hukum sedang berlangsung, Bank DKI memastikan bahwa seluruh kegiatan operasional dan pelayanan perbankan tetap berjalan normal tanpa gangguan. Dana nasabah dan seluruh transaksi dipastikan aman, dan pelayanan kepada masyarakat serta mitra usaha tetap menjadi prioritas utama.

Baca Juga:  DPR Desak Penegakan Hukum terhadap Eks Guru Besar UGM yang Diduga Lakukan Pelecehan Seksual

Bank DKI juga mengimbau seluruh pihak untuk memberikan ruang bagi aparat hukum menjalankan tugasnya dan menyerahkan penanganan kasus ini sepenuhnya kepada instansi yang berwenang.

“Kami akan terus memperkuat fondasi kelembagaan melalui transformasi berkelanjutan, manajemen risiko yang hati-hati, serta penguatan struktur organisasi demi mendukung pertumbuhan yang sehat dan berkelanjutan,” tutup pernyataan itu.

Berita Terkait

Kota Atlantis: Misteri Peradaban Legendaris yang Hilang di Dasar Laut
Polisi Tangkap Pengoplos Gas di Tangerang, Kerugian Negara Rp612 Juta
Botok: Rasa yang Tersimpan dalam Lipatan Waktu
Kenapa Banyak Pesawat Berwarna Putih? Ini 5 Alasan Utamanya
Lonjakan Penumpang 3 Kali Lipat, Karawang Jadi Magnet Baru Pengguna Whoosh
Indonesia dan Tiongkok Sepakati Kerja Sama Baru di Bidang Pariwisata
KPK Hadirkan Dua Pakar di Sidang Hasto, Optimistis Hakim Bersikap Netral
Lebih dari 170 Ribu Jemaah Haji Indonesia Telah Kantongi Kartu Nusuk
Berita ini 93 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 30 Mei 2025 - 09:47 WIB

Kota Atlantis: Misteri Peradaban Legendaris yang Hilang di Dasar Laut

Rabu, 28 Mei 2025 - 19:56 WIB

Polisi Tangkap Pengoplos Gas di Tangerang, Kerugian Negara Rp612 Juta

Rabu, 28 Mei 2025 - 19:44 WIB

Botok: Rasa yang Tersimpan dalam Lipatan Waktu

Selasa, 27 Mei 2025 - 14:47 WIB

Kenapa Banyak Pesawat Berwarna Putih? Ini 5 Alasan Utamanya

Selasa, 27 Mei 2025 - 14:10 WIB

Lonjakan Penumpang 3 Kali Lipat, Karawang Jadi Magnet Baru Pengguna Whoosh

Berita Terbaru

Pacar Lebih Dewasa, Marion Jola Justru Merasa Diuntungkan

Hiburan

Pacar Lebih Dewasa, Marion Jola Justru Merasa Diuntungkan

Jumat, 6 Jun 2025 - 17:27 WIB

Cara Aman Menikmati Daging Kurban: Ini Kata Ahli Gizi

Gaya Hidup

Cara Aman Menikmati Daging Kurban: Ini Kata Ahli Gizi

Jumat, 6 Jun 2025 - 17:23 WIB