Lansia Jemaah Haji dari Jember Alami Demensia, Ingat Sapi di Rumah dan Minta Pulang

Jemaah Haji

mediarelasi.idDua calon jemaah haji asal Jember, Jawa Timur, membuat heboh di Asrama Haji Embarkasi Sukolilo, Surabaya (AHESS), Sabtu (10/5), setelah menunjukkan gejala demensia dan bersikeras ingin pulang ke kampung halaman. Alasannya bukan karena takut naik pesawat atau rindu keluarga, melainkan karena ingat tugas memberi makan sapi.

Salah satu jemaah, Achmad Sadin (90), bahkan sempat berlari meninggalkan barak asrama sambil berteriak ingin kembali ke rumahnya di Tempurejo.

“Beliau berusaha keluar dari area asrama, teriak-teriak ingin pulang,” kata dr. Mochamad Gesta Robi Farmawan, Ketua Tim Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Minggu (11/5).

Sementara itu, Enjo Endin Parmo (70), jemaah lain dari Jenggawah, Jember, tampak gelisah karena merasa belum memberi pakan sapi-sapi peliharaannya. Ia bahkan menyatakan ingin mencari rumput sebagai bekal ternaknya sebelum berangkat ke Tanah Suci.

Achmad Sadin kini tengah dirawat di RS Jiwa Menur Surabaya, sedangkan Enjo Endin masih dalam pengawasan tim medis di klinik Asrama Haji. Keduanya tergabung dalam kloter 32.

Menurut Gesta, kondisi demensia semacam ini kerap dialami jemaah lanjut usia, terlebih saat harus beradaptasi di lingkungan baru.

“Biasanya dipicu kecemasan akut. Ketika bingung dan tidak nyaman, mereka mencari alasan agar bisa pulang,” jelasnya.

Gesta menyebut tim kesehatan sudah melakukan berbagai langkah preventif, namun gejala seperti ini masih kerap muncul. Oleh karena itu, pengawasan ekstra terhadap lansia sangat diperlukan dalam pelaksanaan ibadah haji.

Ia juga menyarankan agar jemaah dengan demensia yang cukup parah dipertimbangkan untuk dibadalkan hajinya.

“Kalau memang sudah tidak memungkinkan, bisa dibadalkan ke anak atau keluarga. Jangan dipaksakan, demi kemanusiaan,” ujarnya.

PPIH juga mendorong agar ada kebijakan khusus dalam tata kelola jemaah dengan gangguan kognitif, untuk menjamin keselamatan sekaligus menghormati hak-hak lansia.

Hingga Sabtu malam, Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan 30 kloter dengan total 11.381 jemaah, atau sekitar 30 persen dari kuota keseluruhan sebanyak 36.845 jemaah.

Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *