Duel Kekuatan Asia Selatan: India vs Pakistan, Siapa Lebih Dominan di Medan Militer?

- Penulis Berita

Kamis, 8 Mei 2025 - 12:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

India

India

mediarelasi.id – Asia Selatan kembali menjadi sorotan global. Dua negara bersenjata nuklir yang berbatasan langsung—India dan Pakistan—terus menunjukkan dinamika kekuatan militer yang mencerminkan rivalitas panjang dan berlapis, mulai dari politik, agama, hingga strategi pertahanan.

Konflik Berakar Sejarah

Konflik India-Pakistan bukanlah fenomena baru. Sejak pembagian wilayah oleh Inggris pada 1947, perselisihan di wilayah Jammu dan Kashmir menjadi sumber ketegangan utama. Tiga perang besar (1947, 1965, 1971) dan berbagai bentrokan perbatasan memperpanjang daftar konflik bilateral tanpa resolusi permanen.

Posisi di Arena Global

Menurut Global Firepower Index 2025, India menduduki peringkat ke-4 dunia dalam kekuatan militer. Pakistan berada di posisi ke-12. Indeks ini menggabungkan lebih dari 60 indikator, termasuk kekuatan personel, teknologi militer, kapasitas logistik, dan anggaran pertahanan.

Personel: India Unggul dalam Skala

  • India: ±1,45 juta tentara aktif
  • Pakistan: ±654.000 tentara aktif
Baca Juga:  Sejarah Panjang Ketegangan India-Pakistan: Dari Perang Terbuka hingga Bayang-Bayang Nuklir

Dengan populasi lebih besar, India memiliki keunggulan dalam rekrutmen dan kapasitas mobilisasi militer.

Anggaran: Kesenjangan Drastis

  • India: US$75 miliar (~Rp1.240 triliun)
  • Pakistan: US$7,64 miliar (~Rp126 triliun)

Perbedaan 10 kali lipat dalam alokasi anggaran mencerminkan skala prioritas pertahanan masing-masing negara.

Udara & Laut: India Dominan di Langit dan Laut

  • Pesawat Tempur: India 513 unit | Pakistan 328 unit
  • Helikopter Serang: India 80 unit | Pakistan 57 unit
  • Kapal Perang: India 293 unit | Pakistan 121 unit
    • Kapal Perusak: India 13 unit | Pakistan 0
    • Kapal Selam: India 18 unit | Pakistan 8

India memiliki keunggulan signifikan dalam proyeksi kekuatan udara dan laut, terutama dalam operasi lintas kawasan.

Darat: Tank vs Kendaraan Tempur Ringan

  • Tank Tempur Utama: India 4.201 | Pakistan 2.627
  • Kendaraan Tempur Ringan: Pakistan unggul dengan 17.516 unit, sementara India hanya mengoperasikan 149 unit.
  • Artileri Bergerak & Roket: Pakistan 662 SPA + 600 MLRS | India 100 SPA + 264 MLRS
Baca Juga:  Kerusuhan di Los Angeles, Wali Kota Terapkan Jam Malam Akibat Protes Kebijakan Imigrasi Trump

Pakistan mengimbangi dominasi tank India dengan fokus pada mobilitas dan kecepatan tembak.

Senjata Nuklir: Keseimbangan Strategis

  • India: ±164 hulu ledak
  • Pakistan: ±170 hulu ledak

India menganut doktrin No First Use, sedangkan Pakistan tidak menetapkan kebijakan serupa dan mengandalkan deterrence lebih agresif. Hal ini menciptakan dinamika nuklir yang sensitif terhadap eskalasi konflik.


Simpulan

India unggul dalam jumlah dan kapasitas alutsista utama, terutama dari segi udara, laut, dan anggaran. Namun, Pakistan tetap menjaga keseimbangan melalui strategi taktis, kendaraan tempur cepat, dan pendekatan nuklir fleksibel.

Keduanya tidak hanya mengandalkan kekuatan senjata, tetapi juga memainkan peran strategis dalam lanskap geopolitik regional dan global, di mana stabilitas kawasan sangat dipengaruhi oleh dinamika hubungan kedua negara.

Berita Terkait

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru
Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan
Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel
Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea
Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad
Kerusuhan di Los Angeles, Wali Kota Terapkan Jam Malam Akibat Protes Kebijakan Imigrasi Trump
Hamas Ragukan Seriusnya Ajakan Gencatan Senjata Israel dan AS
PBB di Ambang Perombakan Besar: Pemangkasan Anggaran, Ribuan Pegawai Terancam
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 13:20 WIB

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Juni 2025 - 13:00 WIB

Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan

Senin, 16 Juni 2025 - 12:49 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:16 WIB

Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:16 WIB

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

Berita Terbaru

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Teknologi dan Sains

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:47 WIB