Kilau Emas Makin Cemerlang di Tengah Bayang-Bayang Tarif AS

- Penulis Berita

Rabu, 2 April 2025 - 13:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kilau Emas Makin Cemerlang di Tengah Bayang-Bayang Tarif AS

Kilau Emas Makin Cemerlang di Tengah Bayang-Bayang Tarif AS

mediarelasi.id Harga emas global terus menanjak pada Rabu (2/4/2025), mempertahankan momentum setelah mencetak rekor tertinggi sehari sebelumnya. Ketidakpastian seputar kebijakan tarif impor Amerika Serikat (AS) membuat investor memborong emas sebagai perlindungan dari gejolak ekonomi.

Menurut laporan Reuters, harga emas spot meningkat 0,7% menjadi US$ 3.131,25 per troy ons pada pukul 02.40 GMT atau 09.40 WIB. Sehari sebelumnya, harga emas sempat menorehkan rekor US$ 3.148,88 per troy ons. Sementara itu, kontrak berjangka emas AS naik 0,4% menjadi US$ 3.159,90 per ons.

Baca Juga:  Selama Konklaf, Vatikan Nonaktifkan Sinyal Telekomunikasi di Dalam Negeri

Philip Newman, Managing Director Metals Focus, menyoroti bahwa reli emas didorong oleh meningkatnya permintaan aset safe-haven di tengah ketidakpastian geopolitik yang kian memanas.

“Jika ekonomi AS melambat, inflasi melonjak, dan suku bunga dipangkas, bukan tidak mungkin harga emas menembus US$ 3.300 dalam beberapa bulan ke depan,” ungkap Newman.

Saat ini, pasar sedang menunggu keputusan tarif baru yang akan diumumkan AS hari ini. Presiden Donald Trump menyebut kebijakan ini sebagai “Hari Pembebasan”, meskipun para analis memperingatkan potensi dampaknya terhadap inflasi, perlambatan ekonomi, dan ketegangan perdagangan global.

Baca Juga:  Harga Emas Melejit, Warisan Keluarga Amerika Dilebur demi Uang Tunai

Sebagai aset lindung nilai dalam situasi ketidakstabilan dan inflasi, emas terus menguat, sejalan dengan tren suku bunga rendah.

Tak hanya emas, harga perak spot naik 0,2% menjadi US$ 33,82 per ons, platinum meningkat 0,8% menjadi US$ 987,66 per ons, dan paladium turut menguat 0,7% menjadi US$ 990,45 per ons.

Di tengah ketidakpastian global, kilau emas kian tak terbendung. Apakah tren ini akan terus berlanjut? Pasar bersiap menghadapi kejutan berikutnya.

Berita Terkait

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru
Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan
Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel
Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea
Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad
Kerusuhan di Los Angeles, Wali Kota Terapkan Jam Malam Akibat Protes Kebijakan Imigrasi Trump
Hamas Ragukan Seriusnya Ajakan Gencatan Senjata Israel dan AS
PBB di Ambang Perombakan Besar: Pemangkasan Anggaran, Ribuan Pegawai Terancam
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 13:20 WIB

Veteran AS Lebih Rentan Masuk Penjara, Terapi Kuda Jadi Harapan Baru

Senin, 16 Juni 2025 - 13:00 WIB

Perjalanan Spektakuler Melintasi 50 Terowongan dan 77 Jembatan di Taiwan

Senin, 16 Juni 2025 - 12:49 WIB

Iran Desak Negara-Negara Islam Bersatu Hadapi Agresi Israel

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:16 WIB

Israel Gempur Teheran, Iran Balas dengan Serangan Rudal ke Galilea

Sabtu, 14 Juni 2025 - 18:16 WIB

Modi Tinjau Langsung Lokasi Jatuhnya Air India AI‑171 di Ahmedabad

Berita Terbaru

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Teknologi dan Sains

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:47 WIB