Sikap Gus Miftah Direspon Tegas Anwar Ibrahim

- Penulis Berita

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gus Miftah

Gus Miftah

mediarelasi.idGus Miftah diduga melontarkan pernyataan merendahkan penjual es teh menjadi pusat perhatian warganet. Konten tersebut langsung viral, memicu perdebatan sengit di media sosial. Dalam cuplikan video, Gus Miftah terlihat berbicara dengan nada yang dianggap menghina profesi tersebut, memancing gelombang kritik dari berbagai pihak.

Tidak hanya menjadi polemik di Indonesia, insiden ini bahkan menarik perhatian Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim. Dalam pidato resminya, Anwar menyoroti perilaku tokoh agama yang seharusnya memberikan teladan, bukan justru menunjukkan sikap arogan.

Anwar Ibrahim: Agama Tidak Membenarkan Kesombongan

“Baru-baru ini di Indonesia, ada kegaduhan besar karena seorang kyai menghina profesi penjual es teh dalam ceramahnya,” ungkap Anwar saat berbicara di rapat bulanan Kementerian Keuangan Malaysia, Jumat (6/12/2024).

Ia mengkritik keras aksi tersebut, menyebutnya sebagai wujud kesombongan yang justru bertentangan dengan nilai-nilai agama. “Keangkuhan tidak hanya muncul dari mereka yang jauh dari agama, tapi juga dari mereka yang mengaku paham agama, berbicara tentang iman, salat, dan sunah,” tambahnya.

Baca Juga:  Erick Thohir Tegaskan Timnas Indonesia Hadapi Bahrain di GBK, Jakarta

Anwar juga mengingatkan pentingnya perhatian kepada masyarakat kecil, termasuk mereka yang bekerja keras di sektor informal, seperti penjual es teh. “Kesejahteraan akar rumput harus selalu menjadi prioritas dalam kebijakan negara, selain mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

Detik-Detik Kontroversi Gus Miftah

Dalam video yang viral, Gus Miftah terlihat berbicara dengan nada bercanda kepada seorang penjual es teh, namun kata-katanya dianggap kasar dan tidak pantas.
“Es tehmu ijek okeh ora (es tehmu masih banyak nggak)? Masih? Yo kono didol (ya sana dijual), gobl*k,” ucapnya.

Ungkapan tersebut langsung menuai kecaman luas. Banyak yang menganggap bahwa menghina profesi apapun, apalagi dilakukan oleh tokoh agama, adalah tindakan yang tidak dapat diterima.

Permintaan Maaf Gus Miftah

Setelah video tersebut memicu reaksi negatif, Gus Miftah akhirnya bertemu langsung dengan penjual es teh untuk meminta maaf. Dalam klarifikasinya, ia mengaku khilaf dan tidak bermaksud menghina. “Saya hanya bercanda, tetapi jika ada pihak yang merasa tersinggung, saya mohon maaf,” ujarnya.

Baca Juga:  Jeremie Frimpong, Amunisi Segar Liverpool dari Bundesliga

Tindakan ini dilakukan setelah Presiden Prabowo Subianto turut memberikan komentar tajam, menyerukan pentingnya menjaga kehormatan dan sikap teladan sebagai pemimpin agama.

Gelombang Dukungan untuk Penjual Es Teh

Masyarakat Indonesia menunjukkan solidaritas besar terhadap penjual es teh yang menjadi korban dalam kasus ini. Banyak yang menganggap profesi apapun adalah mulia dan layak dihormati. Insiden ini juga membuka diskusi lebih luas tentang pentingnya menjaga tutur kata, terutama bagi tokoh publik yang memiliki pengaruh besar.

Sebagai pembelajaran, insiden ini menjadi pengingat bahwa sikap rendah hati dan penghormatan kepada sesama adalah inti dari setiap ajaran agama. Apakah kita sudah memberi penghormatan yang cukup kepada sesama, tanpa melihat profesi atau status sosial mereka?

Berita Terkait

Persiapan Piala Presiden 2025, Panitia Tinjau Dua Stadion Andalan
Yokohama FC vs Kawasaki Frontale: Duel Dua Kutub di Mitsuzawa Stadium
Adi Satryo Resmi Berkostum Arema FC untuk Musim 2025/2026
Trent Alexander-Arnold Tegaskan Tujuan Utama di Real Madrid Bukan Ballon d’Or
Piala Dunia Klub 2025: Oscar Ustari Jadi Pahlawan, Inter Miami Ditahan Imbang Al Ahly
Daftar Lengkap 27 Pemain Manchester City di Piala Dunia Antarklub 2025, Ada Haaland dan Banyak Wajah Baru
Saddil Ramdani, Anak Muna yang Kini Berseragam Maung Bandung
Timnas Menang Tipis atas Tiongkok, Lolos ke Babak Selanjutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 14:16 WIB

Persiapan Piala Presiden 2025, Panitia Tinjau Dua Stadion Andalan

Minggu, 15 Juni 2025 - 13:02 WIB

Yokohama FC vs Kawasaki Frontale: Duel Dua Kutub di Mitsuzawa Stadium

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:57 WIB

Adi Satryo Resmi Berkostum Arema FC untuk Musim 2025/2026

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:46 WIB

Trent Alexander-Arnold Tegaskan Tujuan Utama di Real Madrid Bukan Ballon d’Or

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:22 WIB

Piala Dunia Klub 2025: Oscar Ustari Jadi Pahlawan, Inter Miami Ditahan Imbang Al Ahly

Berita Terbaru

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Teknologi dan Sains

Bolu Meranti Tekan Biaya Energi hingga 50% Berkat Gas Bumi PGN

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:47 WIB