Musim Hujan: Bahaya Tersembunyi yang Mengintai di Jalan, Pahami Penyebab dan Solusinya

mediarelasi.id – Musim hujan membawa tantangan tersendiri bagi pengendara di jalan raya. Salah satu ancaman serius adalah hydroplaning atau aquaplaning, kondisi di mana ban kendaraan kehilangan cengkeraman akibat lapisan air yang menghalangi kontak dengan permukaan jalan. Akibatnya, kendaraan bisa meluncur tak terkendali.

Fenomena ini bukan hanya soal genangan air, melainkan juga berkaitan dengan kondisi kendaraan, kecepatan, serta berat beban yang dibawa. Sebagai contoh, kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan di KM 92+000 Tol Cipularang, terjadi karena kombinasi jalan licin, hujan deras, dan muatan berlebih.

Apa Itu Hydroplaning?

Hydroplaning terjadi ketika air di jalan tak mampu dialirkan dengan baik oleh ban kendaraan. Hal ini bisa disebabkan oleh:

• Kecepatan tinggi yang memaksa ban meluncur di atas lapisan air.
• Kondisi ban yang aus atau tekanan angin tidak sesuai.
• Beban kendaraan yang terlalu ringan atau berat tidak terdistribusi dengan baik.

Ketika hydroplaning terjadi, pengemudi sering merasakan setir menjadi ringan dan goyah sebelum akhirnya kendaraan kehilangan kendali.

Cara Mencegah Hydroplaning di Musim Hujan

1. Kurangi kecepatan saat hujan
   Jalan basah mengurangi traksi, sehingga mengurangi kecepatan adalah langkah pertama untuk mencegah tergelincir.
2. Periksa kondisi ban secara rutin
   • Pastikan tekanan angin sesuai standar.
   • Ganti ban yang mulai aus, terutama jika kedalaman alurnya sudah menipis.
   • Perhatikan keausan tidak merata yang bisa menandakan masalah pada suspensi atau kesejajaran roda.
3. Jaga beban kendaraan
   Pastikan kendaraan tidak kelebihan muatan dan beratnya terdistribusi merata.
4. Hindari genangan air
   Jika memungkinkan, pilih jalur yang lebih aman tanpa genangan.
5. Gunakan ban berkualitas
   Pilih ban yang dirancang untuk kondisi basah dan pastikan ukurannya sesuai dengan spesifikasi kendaraan Anda.

Tindakan Darurat Saat Mengalami Hydroplaning

Ketika kendaraan mulai tergelincir:

• Jangan menginjak rem secara mendadak. Tekanan rem yang keras dapat memperburuk selip.
• Pertahankan kemudi dengan tenang. Arahkan setir perlahan ke arah selip untuk membantu ban mendapatkan cengkeraman kembali.
• Jaga stabilitas kendaraan. Hindari gerakan mendadak yang dapat memperparah situasi.

Teknologi Membantu, Tapi Tidak Cukup

Meskipun teknologi seperti ABS, kontrol traksi, dan kontrol stabilitas elektronik dapat membantu, pengemudi tetap memegang peran utama dalam menjaga keselamatan. Selalu waspada dan berkendara dengan penuh tanggung jawab.

Keselamatan Adalah Kunci
Musim hujan bukan alasan untuk mengabaikan keselamatan. Rencanakan perjalanan Anda, periksa kendaraan sebelum berangkat, dan pastikan semua faktor keselamatan terpenuhi. Ingat, setiap keputusan di jalan raya bisa menjadi penentu bagi Anda dan pengguna jalan lainnya.

Selalu utamakan keselamatan di atas segalanya.